catatanku :)

Dunia ini memang sarat dengan berbagai pilihan. Tapi kalau dipikir lagi, dunia ini rasanya terlalu sempit kalau harus dijalani dengan pilihan yang salah. Padahal sering kali kita memilih jalan yang salah sebelum kita ditunjukkan pada pilihan yang benar.

Mungkin inilah yang namanya hidup, setiap langkah yang kita tinggalkan adalah sebuah pelajaran. Dan setiap langkah yang baru kita buat adalah pijakan baru bagi masa depan kita.

Dan minggu ini aku belajar banyak hal,

Hidupku adalah milikku, aku yang akan menentukan ke mana arah yang aku pilih, aku pula yang akan menjalaninya, lengkap dengan segala resikonya.

Aku akan selalu membuat diriku merasa nyaman di tempat di mana aku memberi kesempatan pada kakiku untuk berpijak karena itulah pilihanku. Tapi ini untuk diriku, bukan kepada yang lain.

Dulu aku pikir, cuek itu salah, tapi ternyata aku membutuhkannya demi menyelamatkan aku dari kehancuran. Alasannya sederhana, karna nggak semua orang bisa mengerti akan diriku dan bisa memahami apa yang aku rasa, termasuk perbedaan yang aku punya.

Aku tau, apa yang sedang aku alami saat ini nggak akan berakhir, sama seperti perbedaan yang tidak bisa dihilangkan dari ragaku. Dan silih berganti orang yang nggak bisa mengerti itu akan datang dan pergi secara bergantian…

Tapi, seperti kata Bu Winda (dokterku), aku harus bisa bertahan hidup di antara orang-orang yang hidup…

Mungkin aku termasuk dalam golongan orang-orang yang bodoh karna aku sering jatuh dalam lubang yang sama. Aku selalu jatuh setiap kali ada orang yang mbuat aku terpuruk karna mereka bersikap seolah ingin menyadarkan bahwa aku ini berbeda dari mereka.

Tapi rasanya akan jauh terlihat lebih bodoh lagi kalau aku menyerah. Walaupun aku tau, menyerah itu bukan berarti kalah, bahkan kadang menyerah adalah awal dari kemenangan yang baru, tapi ada sesuatu yang ingin aku tunjukkan: Bahwa kami, orang-orang yang berbeda, pun memiliki kesempatan untuk hidup dan berjuang meraih apa yang kami inginkan.

Aku memang sakit, aku punyapenyakit yang mbuat aku beda dari temen2ku, yang mbuat segalanya jadi terbatas buatku dan yang mbuat aku hampir kehilangan hidupku. Buatku itu bukan aib tapi anugerah dalam hidupku…

Mungkin akan terasa sangat sulit bagi orang lain yang nggak mengalami untuk bisa memahaminya. Mereka pikir ini mudah, tapi nyatanya berulang kali aku jatuh…

Seandainya aku bisa meminta, aku ingin sedikit saja pengertian… bukan minta dimanja aku hanya nggak mau tersakiti dan bukan egois, tapi nggak salah kan kalau aku juga ingin berjuang dan bertahan dalam hidupku?